Ops Patuh Semeru 2025: Satlantas Polresta Malang Kota Gencarkan Penling Tertib Lalu Lintas, Sasar Anak Muda Pengguna Motor
KOTA MALANG – Bagian dari Operasi Patuh Semeru 2025, Unit Keamanan dan Keselamatan (Kamsel) Satlantas Polresta Malang Kota terus gencar berikan penyuluhan keliling (Penling) di sekitar Jl Kertanegara, Kota Malang, (Kamis, 24/07).
Kasubnit Kamsel Ipda A Tamim Rudi Hartono bersama personel diantaranya Bripka Ratih secara langsung menyapa warga, baik yang menggunakan kendaraan ber Plan Nopol Luar Kota Maupun Dalam Kota Malang, khususnya sekelompok anak muda pengguna sepeda motor.
Penling bagian dari strategi dukungan Ops Patuh Semeru 2025, sekaligus meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kepatuhan berlalu lintas.
“Penertiban berlalu lintas bukan hanya kewajiban penegak hukum, tapi tanggung jawab pengguna jalan secara pribadi menjaga keselamatan diri dan orang lain,” jelas Ipda Tamim saat ditemui di lokasi.
Seperti yang sudah diinformasikan sebelumnya, edukatif dan penekanan pada priorotas pelanggaran, pentingnya memakai helm standar SNI, larangan penggunaan knalpot brong, serta kewajiban membawa SIM dan STNK saat bepergian
Anggota Kamsel yang aktif penling tersebut juga menyampaikan larangan penggunaan ponsel saat berkendara, serta imbauan untuk tidak mengemudi di bawah pengaruh alkohol atau dalam keadaan mengantuk.
Selama Ops Patuh Semeru, Satlantas kerap memberi teguran ke pelanggar yang tidak menggunakan helm, baik penegendara maupun yang dibonceng terutama anak-anak muda, sebagai kelompok usia yang mendominasi dalam angka pelanggaran lalu lintas.
Bripka Ratih menegaskan bahwa berkendara secara ugal-ugalan atau kebut-kebutan tidak hanya membahayakan diri sendiri, tapi juga orang lain di jalan.
“Anak muda harus jadi pelopor keselamatan, bukan pelanggar. Jadikan tertib lalu lintas sebagai gaya hidup yang keren dan bertanggung jawab,” ujarnya dengan penuh semangat.
Penling bukan untuk menindak pengendara namun untuk membangun soliditas dan sinergi generasi muda saling menjaga kelancaran dan keselamatan saat berkendara.
Dengan langkah ini, Satlantas Polresta Malang Kota berharap angka pelanggaran lalu lintas selama Ops Patuh Semeru 2025 dapat ditekan secara signifikan, serta terbangunnya budaya berlalu lintas yang lebih disiplin, aman, dan bertanggung jawab di Kota Malang.