Binmas Polresta Malang Kota Sosialisasi Anti Bullying, Tekankan: Wujudkan Ruang Aman dan Ramah untuk Tumbuh Kembang Siswa

KOTA MALANG – Binmas Polresta Malang Kota menggelar sosialisasi bertajuk “Bangunlah Jiwa dan Raganya, Tumbuh Bersama dalam Ruang yang Ramah” kepada para siswa SMP Negeri 14 Kota Malang di Jl. Teluk Bayur, Kelurahan Pandanwangi, Kecamatan Blimbing.

Kegiatan ini dilaksanakan oleh personel Banit Satbinmas Polresta Malang Kota, yakni Aipda Anjar dan Brigadir Denis, sebagai bentuk upaya preventif dan preemtif dalam menekan potensi kasus perundungan (bullying) di lingkungan sekolah.

Dalam pemaparannya, Aipda Anjar menjelaskan bahwa materi yang disampaikan meliputi pengenalan jenis-jenis bullying, mulai dari kekerasan fisik, verbal, sosial, hingga perundungan siber.

Selain itu, siswa juga diajak memahami pentingnya membangun empati, toleransi, dan budaya saling menghargai di antara sesama teman sekolah.

“Bullying tidak hanya melukai fisik, tetapi juga meninggalkan luka psikologis yang membekas dalam jangka panjang. Korban bullying bisa mengalami penurunan kepercayaan diri, depresi, bahkan berujung pada gangguan mental,” ujar Aipda Anjar di hadapan ratusan siswa. (Selasa, 10/06)

Ia juga menekankan pentingnya peran seluruh pihak, baik guru, orang tua, maupun teman sebaya dalam mencegah dan menghentikan praktik bullying sejak dini.

Pencegahan dapat dimulai dari membiasakan komunikasi yang terbuka, menciptakan lingkungan belajar yang inklusif, serta menumbuhkan keberanian untuk melaporkan jika menjadi korban atau menyaksikan bullying.

“Kami hadir untuk mengingatkan, tugas menjaga keamanan bukan hanya milik polisi, tapi dimulai dari kesadaran diri sendiri. Bangun karakter, tumbuhkan empati, dan jadilah generasi pelindung, bukan pelaku.” Ungkap Aipda Anjar

Kegiatan ini merupakan bagian dari program pembinaan dan penyuluhan Satbinmas Polresta Malang Kota dalam mendukung terciptanya situasi kondusif di lingkungan pendidikan, serta menjadi wujud nyata komitmen Polri dalam membentuk generasi muda yang berkarakter, anti-kekerasan, dan menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan.

“Sekolah harus menjadi ruang yang aman, nyaman, dan ramah bagi semua anak,” tegas Aipda Anjar sebagai penutup sesi sosialisasi.” Tutup Aipda Anjar

Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan para siswa lebih memahami bahwa bullying bukanlah hal yang bisa dianggap sepele.

Justru perlu dihadapi dengan kepedulian, kolaborasi, dan tindakan nyata dari seluruh elemen sekolah agar tercipta ruang belajar yang sehat dan mendukung pertumbuhan jiwa dan raga anak bangsa.

Subscribe
Notify of
guest

0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments