Hadiri Doa Bersama Untuk Korban Kanjuruhan, Polresta Malang Kota Serahkan 62 Paket Sembako Untuk Santunan Anak Yatim
KOTA MALANG – Peringatan tiga tahun Tragedi Kanjuruhan kembali menjadi momentum refleksi dan kebersamaan bagi masyarakat Malang Raya. (Rabu malam, 01/09/2025).
Doa bersama dan santunan anak Yatim dilaksanakan dikediaman keluarga Bapak Yn dan Ibu Ast keduanya adalah orang tua dari almarhumah SL yang menjadi salah satu korban yang merupakan warga Jl Gadang, Kelurahan Gadang, Kecamatan Sukun, Kota Malang.
Momen penuh kebersamaan ini diikuti sekitar 100 warga setempat serta dihadiri langsung oleh Kapolsek Sukun Kompol Riyan Wangyuningtiyas, SIK, mewakili Polresta Malang Kota bersama jajaran
Turut hadir Kasat Intelkam Polresta Malang Kota Kompol Agus Sutanto, anggota Polsek Sukun, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan Ustadz Sudirman yang memimpin doa.
Selain doa bersama dan santunan kepada 60 anak yatim, Polresta Malang Kota juga menyerahkan 62 paket sembako sebagai wujud kepedulian sosial.
Bantuan tersebut diharapkan menjadi bentuk penghormatan sekaligus doa bagi para korban, terutama almarhumah SL, serta sebagai amal kebajikan yang membawa keberkahan bagi masyarakat yang hadir.
Kompol Riyan menegaskan bahwa kehadiran Polresta Malang Kota sebagai bentuk dukungan moral, sosial dan kemanusiaan bagi keluarga korban maupun masyarakat.
“Selain mengenang tiga tahun Tragedi Kanjuruhan, doa bersama ini kita niatkan untuk seluruh korban. Semoga amal kebaikan mereka diterima dan ditempatkan di sisi Allah SWT,” ujar Kompol Riyan.
Lebih lanjut, kegiatan doa bersama dan santunan ini sebagai momentum untuk memperkuat soliditas antara kepolisian dan masyarakat, baik dari segi nilai kemanusiaan, toleransi dan kebersamaan sebagai pondasi utama menjaga kebersamaan.
“Melalui kegiatan ini, kita belajar merawat rasa persaudaraan dan memperkuat hubungan emosional antara aparat dan masyarakat. Ini bukan sekadar mengenang, tapi juga menjaga semangat solidaritas,” tambahnya.
Usai menghadiri doa bersama di Gadang, Kompol Riyan bersama Kanit Binmas Iptu Dian W, Kanit Intel Polsek Sukun, dan Bhabinkamtibmas melakukan pemantauan kondusivitas peringatan tiga tahun Kanjuruhan yang juga digelar mahasiswa BEM Universitas Merdeka Malang.
Bahkan, para mahasiswa yang rencananya melanjutkan kegiatan ke Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Kompol Riyan berpesan agar berhati-hati di jalan dan menjaga suasana tetap damai.
Kasat Intelkam Polresta Malang Kota Kompol Agus Sutanto, juga menekankan pentingnya menjaga suasana kondusif selama peringatan berlangsung.
“Kami berharap seluruh rangkaian kegiatan berjalan damai, penuh doa dan jauh dari provokasi. Polri berkomitmen menjaga keamanan agar masyarakat merasa aman dalam memperingati momen ini,” tegasnya.
Sebagai penutup, Kompol Riyan mengajak seluruh masyarakat menjadikan peringatan tiga tahun Kanjuruhan ini sebagai refleksi bersama agar melahirkan semangat persaudaraan, solidaritas dan keamanan di Malang Raya.
“Mari kita rawat kebersamaan, menjaga ketertiban, serta mendoakan para korban dengan penuh ketulusan. Harapan kami, peringatan ini membawa kedamaian dan keberkahan bagi semua,” pungkasnya.