POLSEK KEDUNGKANDANG – Komitmen Polsek Kedungkandang, Polresta Malang Kota, dalam mendukung penyandang disabilitas kembali ditunjukkan dengan kehadiran Bhabinkamtibmas Kelurahan Kotalama, Aiptu Lilik Hartadi, pada acara Sosialisasi Pola Asuh Sehat bagi Penyandang Disabilitas.
Sosialisasi tersebut dilaksanakan di Balai RW 03, Jl. Laksamana Martadinata, dan dihadiri oleh 45 orang, termasuk Dedik Junaedi, Ketua Paguyuban Disabilitas Kotalama, para penyandang disabilitas, serta orang tua mereka.
Acara ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada orang tua dan keluarga penyandang disabilitas mengenai pola asuh sehat yang dapat mendukung pertumbuhan dan perkembangan anak.
Ahli gizi dari Puskesmas Kedungkandang, Riska Romadone, menyampaikan materi penting tentang cara merawat anak disabilitas, khususnya dalam hal pemenuhan gizi yang seimbang dan pemberian makanan yang bergizi.
“Pola asuh yang tepat dan nutrisi yang memadai sangat penting untuk mendukung kesehatan dan kualitas hidup penyandang disabilitas,” jelas Riska. (kamis, 14,11)
Aiptu Lilik Hartadi mengatakan bahwa Polsek Kedungkandang selalu berkomitmen untuk mendukung penyandang disabilitas, tidak hanya dalam aspek kesehatan, tetapi juga dalam hal pemberdayaan dan olahraga.
“Polresta Malang Kota, melalui program-program kami, menunjukkan kepedulian kepada penyandang disabilitas dengan memberikan dukungan yang nyata. Kami telah memberdayakan mereka untuk berkreasi dan meraih prestasi,” kata Aiptu Lilik.
Ia juga mengingatkan bahwa Polresta Malang Kota turut mendukung pertandingan sepak bola amputasi yang diadakan beberapa bulan lalu.
“Kami bangga dapat mendukung ajang olahraga tersebut, dan pada bulan Desember mendatang, kami kembali akan memberikan dukungan penuh untuk kejuaraan sepak bola amputasi tingkat nasional yang rencananya akan digelar di Stadion Gajayana,” tambahnya.
Acara sosialisasi ini menjadi salah satu upaya penting dalam meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pola asuh sehat dan dukungan penuh bagi penyandang disabilitas.
Polsek Kedungkandang terus berupaya membangun lingkungan yang inklusif dan mendukung pengembangan potensi penyandang disabilitas, baik melalui edukasi gizi maupun olahraga yang membangkitkan semangat dan rasa percaya diri mereka.