Respons Cepat Layanan 110 Polresta Malang Kota: Polsek Klojen dan Relawan Evakuasi Pria Tak Sadarkan Diri
Kota Malang – Semangat sinergi jaga kondusivitas dan rasa kemanusiaan, anggota Polsek Klojen Polresta Malang Kota bersama relawan Malang Bersatu gerak cepat merespons laporan masyarakat adanya seorang pria yang pingsan di depan Bank BTPN, Jl JA Suprapto, Kota Malang. (Senin, 08/07).
Informasi awal diterima perator MCC layanan cepat Polri 110 Polresta Malang Kota dari Ibu Tyas yang melaporkan adanya seorang laki-laki, diperkirakan berusia 45-50 tahun, yang tidak sadarkan diri di area bank.
Menindaklanjuti Laporan, Aiptu Andrie Bagus PS Kepala Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polresta Malang Kota segera meneruskan informasi ke jajaran Polsek terdekat.
“Kami menerima laporan dari Ibu Tyas, agar segera memberi penanganan cepat, kami langsung menghubungi Unit Shabara Polsek Klojen untuk agar melakukan pengecekan ke lokasi” jelas Aiptu Andrie
Sebagai langkah responsif kemanusiaan, Bripka Yuman, anggota piket Unit Shabara Polsek Klojen, segera mendatangi lokasi kejadian untuk pengecekan kondisi korban.
“Setibanya di lokasi, memang ada pria dengan kondisi lemah dan tidak merespons panggilan, kamu segera koordinasi dengan relawan Malang Bersatu,” ujar Bripka Yuman.
Pria tidak dikenal tersebut langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. Saiful Anwar Kota Malang agar segera mendapatkan pertolongan medis lebih lanjut.
Bripka Yuman menambahkan, pentingnya kolaborasi antara kepolisian dan masyarakat menjaga keamanan serta kemanusiaan di ruang publik.
“Kami berharap warga, tidak ragu memanfaatkan layanan cepat Polri 110 saat ada kejadian darurat, Sebab keterlibatan aktif warga, seperti Ibu Tyas sangat membantu untuk penanganan cepat dari petugas keamanan” tandasnya.
Sementara itu, kondisi korban hingga berita ini diturunkan masih dalam penanganan medis di RSUD dr. Saiful Anwar.
Implementasi nyata pendekatan preventif, preemtif, dan responsif Polresta Malang Kota sekaligus menegaskan pentingnya soliditas dan sinergi antara Polri dan elemen masyarakat, khususnya penanganan kemanusiaan secara cepat.